Minggu, 28 Agustus 2011

I am not win

Ini adalah puasa terakhir. Aku bener-bener merasa telah menyianyiakan bulan ramadhan ini.

Awal bulan ramadhan, bukan aku sambut dengan suka cita, melainkan kesibukan dunia yang tiada terkira.
Sahur terus tidur, bangun untuk solat subuh, setelah itu tidur, bangun untuk mandi, lalu mengerjakan rutinitas dunia. Hal itu terjadi sampai setengah bulan ramdhan.

Banyak sekali acara buka bersama yang diadakan oleh teman-teman lama. Tapi apa sebenernya makna buka bersama???
Hanya makan, setelah itu ngobrol-ngobrol. Padahal sesungguhnya asma-asma Allah terdengar sangat jelas sekali disetiap toak-toak masjid.
Sungguh betapa sedihnya, buka bersama hanya di habiskan untuk makan-makan, ngobrol-ngobrol, lalu jalan-jalan.
Lebih baik aku buka di rumah bersama keluarga dengan begitu aku tak perlu melalaikan terawehku.

Di hari terakhir puasa, aku baru menyadari ini.
Aku telah melewati malam nuzululquran.
Aku telah melewati malam lailatulqodar.
Aku sungguh orang yang paling RUGI.

Segala pikiran dunia, telah membutakan ku.
Pekerjaan, kuliah, dagang, dan lelaki.
Mereka semua lah yang justru mewarnai otakku.

Astagfirullahalazim, aku merasa jauh sekali dengan tuhanku. Jauh jauh jauh sekali.

Entahlah, apakah tahun depan aku masih dipertemuakan lagi dengan bulan penuh berkah ini.

Besar harapanku untuk dipertemukan kembali dengan diriku yang jauh lebih baik lagi. Agar aku MENANG. Insya Allah

Tidak ada komentar: